Notulen technical meeting GPJB X 2011

NOTULEN TECHNICAL MEETING
GRAND PRIX JUNIOR BAND KE X -2011
MINGGU, 13 NOPEMBER 2011

Technical Meeting, dilaksanakan pada hari Minggu, 13 Nopember 2011 bertempat di Gedung Pemuda – PPPON -POPKI CIBUBUR, Jakarta. Dibuka oleh Ibu Lisa Ayodhia, SH selaku Ketua Yayasan GPMB, tepat Jam 11.00 WIB.
DIHADIRI OLEH :

1. Ibu Lisa Ayodhia
2. Bpk. Harry Cahyono
3. Bpk. Benny Prasetyo
4. Bpk. Bambang KR
5. Bpk. M Luthfi BBA
6. Wakil dari sekolah – sekolah peserta GPJB X -2011
7. Panitia GPJB
SUSUNAN ACARA :

1. Pembukaan
2. Sambutan Ketua Yayasan GPMB
3. Pembahasan Peraturan Lomba GPJB X-2011 & Tanya Jawab
4. Pengumuman Susunan Dewan Juri GPJB X-2011
5. Pengundian Jadwal penampilan peserta
6. Ramah Tamah
PEMBAHASAN PERATURAN LOMBA GPJB X-2011 & TANYA JAWAB

1.  Point-point tentang Pendahuluan, Nama Kegiatan, Penyelenggara, Motto, Dasar Pemikiran, Maksud  dan Tujuan, dan Sasaran dianggap sudah cukup jelas, sehingga tidak dibahas dalam technical meeting.
2.  Lomba GPJB X-2011 diselenggarakan hanya 1 hari, yaitu pada hari Minggu, 27 November 2011 di GOR  POPKI CIBUBUR, Jakarta, tidak ada pembagian babak, hanya 1 kali tampil,  dianggap sebagai Babak  Final.
3.  Point-point tentang Peserta, Pendaftaran, dan Pengunduran Diri, dianggap sudah cukup jelas, sehingga  tidak dibahas dalam technical meeting.
4.  Untuk Solo Horn dan Duet Horn Divisi Junior disediakan microphone di kiri dan kanan arena, yang  hanya akan dihidupkan bila ada yang solo atau duet, sedangkan untuk Solo Percussion tidak  diperlukan microphone.
5.  Band peserta diberi kebebasan untuk menentukan sendiri pada bagian mana para pemainnya akan  bermain Solo atau Duet. Solo/Duet Horn dan Solo Percussion tidak wajib, boleh ada, boleh tidak.
6.  Pada saat masuk (March In) dan keluar (March Out), band peserta diperkenankan memainkan  Cadence (Iringan Perkusi saja).
7.  Property Back drop dibuat dengan sistem modul, setiap modul berukuran tinggi maksimal 2,75 m dan  panjang/lebar maksimal 2 m. Setiap modul dapat disusun/dirangkai sehingga menjadi satu kesatuan  (panjang rangkaian tidak dibatasi).
8.  Jadwal penampilan peserta dapat bergeser lebih cepat dari jadwal penampilan yang dibuat oleh  panitia apabila ada peserta yang batal/mengundurkan diri atau didiskualifikasi, oleh karena itu band  peserta wajib hadir 1 jam sebelum gilirannya tampil.

9.  Apabila PADA KEADAAN DARURAT/MUSIBAH dimana misalnya Property (Backdrop/ Moveable  Board) terjatuh dan membahayakan keselamatan pemain unit yang bersangkutan, maka yang diperkenankan masuk ke arena pada saat lomba sedang berlangsung HANYA ANGGOTA PANITIA   LOMBA saja. Apabila ternyata ada sekelompok Official dan/atau Roadies dari band peserta yang  sedang tampil ikut memasuki arena maka akan dikenakan penalty sebesar minus 5,0. dan apabila  PADA KEADAAN DARURAT/ PEMAIN PINGSAN ATAU  KECELAKAAN maka yang diperkenankan  untuk membantu dan mengevakuasi pemain yang pingsan / kecelakaan adalah Tim Medis Lomba yang  standby setiap saat pada waktu lomba berlangsung. Penalti sebesar 5,0 akan diberlakukan apabila ada sekelompok Official dan/atau Roadies dari band peserta yang sedang tampil ikut masuk ke arena lomba.
10. Repertoire untuk penampilan display boleh lagu Indonesia semua, lagu asing semua, atau kombinasi  keduanya.
11. Setiap band peserta diberikan waktu March In maksimal 2 menit, Warming Up maksimal 2 menit, Penampilan 10-12 menit, dan March Out maksimal 2 menit, Total waktu yang diberikan kepada band peserta adalah maksimal 20 menit/unit (sudah termasuk persiapan alat/property dan pengeluaran alat/property)
12. Dengan mempertimbangkan peserta GPJB ada yang menggunakan Pianika dan Terumpet, maka untuk Penilaian Field Brass/Wind diganti menjadi Field Music
13. Sesuai dengan sistem penilaian yang baru, akan ada 3 orang juri diarena lomba, yaitu Juri Field Visual, Juri Field Brass/Wind dan Juri Field Percussion, ketiga juri lapangan tersebut akan melakukan penilaian di sekitar pemain dengan jarak yang diperkirakan tidak mengganggu kelancaran penampilan band peserta, untuk itu kepada band peserta mohon disampaikan kepada para pemainnya bahwa mereka tidak perlu merasa takut dengan kehadiran juri lapangan tersebut, karena mereka pada dasarnya bertugas membantu band peserta melalui komentar-komentar yang positif dan membangun. Sehingga band peserta bisa tampil lebih baik lagi di masa yang akan datang.
14. Panitia menyediakan 2 unit tenda tertutup dengan ukuran 5 x 5 yang dapat digunakan sebagai ruang ganti peserta secara bergantian.
15. Setiap peserta yang ingin menonton unit lain tampil pada GPJB X – 2011, diminta membeli tiket. ID Card yang diberikan kepada Official, tidak berlaku sebagai Tanda Masuk, ID Card tersebut hanya berlaku untuk keperluan pengurusan unit dengan Panitia, sehingga apabila yang bersangkutan ingin melihat penampilan dari unit peserta harus membeli tiket tanda masuk terlebih dahulu.
16.  Setiap sekolah yang berpartisipasi dalam event GPJB X – 2011 akan mendapatkan 2 (dua) pcs tiket VIP.
17. Seperti tahun 2011 yang lalu, Panitia GPJB kembali akan mengadakan pengundian hadiah uang pembinaan sebesar Rp. 10.000.000,-bagi band peserta yang mengirimkan minimal 10 orang wakilnya pada acara defile pembukaan dan penutupan GPJB X – 2011 dengan menggunakan seragam unitnya masing – masing.
18. Komentar juri direkam dengan menggunakan digital voice recorder, hasil rekaman komentar juri dapat diperoleh setelah GPJB selesai dilaksanakan, untuk itu setiap unit diminta agar menyiapkan 1 (satu) buah flash disk dengan kapasitas minimal 1 GB.
19.  Susunan Dewan Juri Terlampir
20.  Hasil Undian dan Jadwal Penampilan Peserta Terlampir
Jakarta, 13 Nopember 2011
Ketua Bidang Lomba,

BENNY PRASETYO

Short URL: https://trendmarching.or.id/read/?p=5801

Posted by panitia on Nov 18 2011. Filed under Dalam Negeri, Events, GPMB GPJB, News, News. You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. You can skip to the end and leave a response. Pinging is currently not allowed.