|

Coaching Clinic di Hotel Grand Sawit, Pelajar Sangat Antusias

DENGAN tujuan utama untuk memberikan pelajaran bermusik khususnya marching band secara baik dan benar, produsen alat musik Sima Elek bekerjasama dengan PT Citra Intirama serta Pengurus Provinsi Persatuan Drum Band Indonesia (Pengprov PDBI) Kaltim kemarin memberikan klinik kepelatihan kepada ratusan peserta di Hotel Grand Sawit Jl Basuki Rahmat Samarinda.

Menghadirkan pemusik spesialis alat perkusi Adi Yunimon Noer dan pemain brass Sehat Kurniawan, ratusan peserta yang terdiri dari pelajar dan pelatih marching band yang datang dari lima kota yaitu Samarinda, Balikpapan, Bontang, Kutai Kartanegara dan Kutai Timur serius menyimak penjelasan dari Adi dan Sehat.

“Tujuan utama pelatihan ini memang untuk memberikan pemahaman yang benar kepada peserta bagaimana memainkan alat musik seperti perkusi dan brass,” jelas Karin Jatmiko, Supervisor Marching Band PT Citra Intirama kepada harian ini.

Selain cara memainkan, peserta pelatihan juga mendapat pengetahuan mengenai cara memegang alat musik tersebut, karena kalau salah memegang saja maka suara yang dihasilkan dari alat musik juga berbeda dari yang diinginkan. “Yang
jelas teknik dasar memainkan musik diberikan instruktur kepada peserta pada pelatihan ini,” kata Karin lagi.

Pelatihan yang berlangsung sehari penuh sejak siang sampai petang hari kemarin dihadiri pula Mr Rene Conway dari Marching Band PKT, Bontang, bahkan beberapa atlet drum band Kaltim yang baru saja tampil di PON XVII lalu sampai menginap di Hotel Grand Sawit untuk mengikuti pelatihan ini.

Permainan menawan dari Adi dan Sehat saat memperagakan bagaimana memainkan alat musik yang baik dan benar mengundang aplaus dari peserta pelatihan. Keduanya juga atraktif dan memberikan kesempatan kepada peserta yang ingin mengetahui lebih detail mengenai cara memainkan alat musik.

Diakui Karin, saat ini hampir di setiap sekolah di Kaltim memberikan mata pelajaran ekstra kulikuler berupa marching band kepada murid mereka. “Karena itu dari pelatihan ini pelajar maupun pelatih diharapkan bisa menularkan ilmu yang sudah didapat kepada sekolah-sekolah mereka,” imbuhnya.

Secara terpisah, manajer PT Sima Elek Iwan Eko Wardani menjelaskan, coaching clinic ini sekaligus juga memperkenalkan kepada masyarakat kalau Sima Elek tak hanya mempromosikan audio, tapi juga peralatan marching band. “Yang lebih penting lagi, kami ingin memperkenalkan bagaimana sesungguhnya marching band itu kepada masyarakat di Kaltim,” sebut Iwan. (alv)

Short URL: https://trendmarching.or.id/read/?p=963

Posted by on Aug 2 2008. Filed under News. You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. You can skip to the end and leave a response. Pinging is currently not allowed.

Leave a Reply


Recently Commented