Persiba Fans Club (PFC) beli Alat Drum Band
Balikpapan.
TARGET masuk Superliga pada musim kompetisi Liga Indonesia XIV/ 2008 yang dibidik Persiba Balikpapan tidak disia-siakan kelompok suporter yang tergabung dalam Persiba Fans Club (PFC). Setelah memiliki sekretariat tetap di Stadion Persiba, kini PFC membenahi infrastruktur dengan membeli seperangkat alat musik drumband.
Selasa (27/11), sebanyak 17 alat pukul dan satu trompet tiba dari Jakarta untuk selanjutnya disimpan di Sekretariat PFC. Ketua Harian PFC Mauliddin M Noor saat ditemui di Sekretariat PFC, Selasa (27/11) menerangkan, alat tersebut dibeli dari uang kas PFC dan bantuan donatur.
“Harga semuanya Rp 15 jutaan,” ujar Maulid. Ia menambahkan, sebelumnya PFC sudah memiliki sejumlah alat drumband. “Dulu PFC sudah punya drumband.
Tapi karena tidak dikelola secara benar, maka alat-alat tersebut hilang. Tapi sekarang, semua akan kami inventarisir, termasuk alat drumband ini. Jadi, siapapun ketua PFC periode mendatang akan bertanggung jawab terhadap inventaris yang ada,” katanya.
Pembelian alat drumband ini tidak terlepas dari persiapan PFC menyambut Superliga dan PON XVII/2008 di Kaltim. “Target Persiba masuk Superliga. Di Superliga, kami mau PFC memiliki semangat baru untuk mendukung skuad Beruang Madu saat bermain di kandang,” lanjutnya.
Untuk itu, kata Maulid, PFC berniat melakukan latihan memaikan drumband dan yel-yel untuk seluruh elemen PFC. “Kami berencana mendatangkan pelatih drumband. Tujuannya, agar musik yang dimainkan enak didengar dan semakin kompak.
Selama ini kan PFC tidak pernah latihan. Hanya spontan, sehingga terlihat kurang kompak saat di lapangan,” kata Maulid.
Selain itu, PFC juga akan mendukung perjuangan atlet Kaltim di PON XVII. “Kami juga ingin mendukung tim PON Kaltim di setiap venues di Balikpapan. Kami akan memberikan dukungan lewat musik dan yel-yel untuk memberi semangat,” ujarnya.(eza)
UNTUK menambah semarak jalannya lomba yel-yel suporter bola garapan Persiba Funs Club (PFC), 5 Desember di Stadion Persiba, seluruh peserta diperbolehkan tampil kreatif melengkapi atribut dengan cheers leaders. Kendati demikian, setiap peserta tetap harus memenuhi persyaratan yang ditetapkan yakni personelnya tidak
boleh lebih dari 25 orang.
Dengan keberadaan cheer leaders lomba yel-yel akan memberikan nuansa meriah.
Karena itu, Ketua Harian PFC Maulidin justru mengharapkan seluruh peserta melengkapi diri dengan cheer leaders. “Kalau ingin tampil lebih baik silahkan memberi variasi terhadap anggotanya. Boleh saja peserta menggunakan cheer leaders. Justru kami mengharapkan setiap peserta melakukan hal itu. Sehingga lomba yel-yel ini akan semakin menarik,” kata Maulidin saat ditemui di Sekretariat PFC, Selasa (27/11).
Lomba yel-yel ini selain diikuti elemen dari PFC, rencananya juga akan diikuti peserta dari kalangan pelajar. Untuk sementara ini sudah ada lima elemen dari PFC yang telah mendaftar. Sedangkan untuk kalangan pelajar, PFC sudah memberikan undangan kepada 25 sekolah untuk mengirimkan wakilnya.
“Sudah 25 sekolah kami undang. Memang belum ada yang mendaftar, tetapi secara lisan setiap sekolah menyambut positif undangan kami,” jelasnya.
Juara lomba yel-yel ini nantinya bakal tampil sebagai pendukung Persiba saat menjamu Persijap Jepara, Sabtu (8/12).
“Kami akan bicara dengan panitia pelaksana, agar juara lomba yel-yel diberi kemudahan masuk ke stadion. Karena keberadaan meraka untuk membuat pertandingan lebih menarik, dan mengobarkan semangat Persiba,” kata Maulidin. Belum dipastikan kemudahan seperti apa yang akan diberikan kepada juara lomba yel-yel.
Tetapi PFC berharap juara lomba yel-yel ini bisa terbebas dari biaya tiket masuk. (bas)
BALIKPAPAN, TRIBUN- Persiba Balikpapan yang baru saja menghadiri undangan laga uji coba di Tawau Malaysia rencananya tiba di Kota Minyak, Rabu (28/11) siang.
Selama di Malaysia, Ferly La’ala hanya bermain satu kali melawan Sabah FC, Minggu (25/11) di Stadion Sukan Tawau.
Di pertandingan tersebut, Tim Beruang Madu menyerah 0-2. Sementara pertandingan kedua menghadapi Brunei, Senin (26/11) dibatalkan akibat hujan deras. Setelah tiba di Balikpapan skuad asuhan Peter Butler akan kembali fokus di ajang Liga Djarum Indonesia XIII/2007. Setelah libur selama 3 pekan, Persiba akan menjamu Persis Solo, Selasa (4/12) di Stadion Persiba. Otomatis, hanya lima hari waktu yang tersisa bagi pasukan Peter untuk melakukan persiapan.
Tapi beruntung, tidak ada skuad Persiba yang cedera dalam lawatan ke Malaysia seperti yang dikhawatirkan sebelum keberangkatan. “Kondisi pemain baik, tidak ada yang cedera,” kata dokter tim Persiba Cokorda Ratih, Selasa (27/11).
Ia menambahkan, waktu lima hari cukup bagi pemain Persiba melakukan persiapan.
“Lima hari cukup untuk recovery,” katanya.
Target memenangkan empat partai kandang memang target mutlak bagi Persiba untuk dapat memasuki zona empat besar klasemen wilayah timur, atau setidaknya lolos ke Superliga tahun depan. Namun untuk mewujudkan hal tersebut Peter tak hanya mematok hasil maksimal di kandang. Pelatih asal Inggris tersebut, bahkan optimistis bisa memenangakn satu partai tandang.
“Saya yakin Persiba bisa memenangkan semua pertandingan di sini,” kata Peter sebelum berangkat ke Malaysia. Dari lima partai kandang, satu pertandingan sudah dimenangkan Persiba, yaitu saat megalahkan Bontang PKT di Stadion Persiba, Selasa (13/11) lalu.
Sementara, target menang di pertandingan tandang adalah menghadapi Persekabpas Pasuruan atau Arema Malang. Namun, secara materi pemain, Peter lebih membidik tiga poin menghadapi Persekabpas.(eza)
| Tribun Kaltim |
Short URL: https://trendmarching.or.id/read/?p=935
Posted by 
